
Jamu Uyup-uyup: Minuman Khas untuk Ibu Menyusui
Masa menyusui adalah periode penting dalam kehidupan seorang ibu dan bayinya. Bukan hanya nutrisi si kecil yang dipertaruhkan, tetapi juga kesehatan fisik dan emosional sang ibu. Untuk menunjang kelancaran menyusui, masyarakat Indonesia—khususnya di Jawa—telah lama mengenal jamu uyup-uyup, minuman herbal tradisional yang dipercaya mampu meningkatkan produksi ASI dan menjaga stamina ibu menyusui.
Jamu uyup-uyup adalah racikan rempah yang sudah diwariskan secara turun-temurun. Nama “uyup-uyup” sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti “minum sedikit demi sedikit,” karena jamu ini biasanya dikonsumsi secara rutin dalam takaran kecil. Ramuan ini diyakini membantu ibu menyusui merasa lebih rileks, memperbaiki sirkulasi darah, mempercepat pemulihan pasca melahirkan, dan tentu saja memperlancar pengeluaran ASI.
Mengapa Produksi ASI Penting?
Air Susu Ibu (ASI) merupakan sumber gizi utama bagi bayi selama enam bulan pertama kehidupan. ASI mengandung nutrisi lengkap, antibodi, dan zat pelindung yang tidak bisa ditemukan pada susu formula. Namun, banyak ibu mengalami kekhawatiran karena merasa produksi ASI mereka kurang atau tidak lancar.
Faktor yang memengaruhi produksi ASI antara lain:
-
Stres dan kelelahan
-
Kurangnya frekuensi menyusui atau memompa
-
Kurang asupan cairan dan nutrisi
-
Ketidakseimbangan hormon
Di sinilah jamu uyup-uyup bisa berperan sebagai pendukung alami untuk menjaga kesehatan ibu dan memperlancar ASI.
Kandungan Herbal dalam Jamu Uyup-uyup
Jamu uyup-uyup biasanya terbuat dari campuran beberapa rempah yang dikenal memiliki manfaat khusus untuk ibu menyusui. Berikut bahan-bahan utamanya:
1. Temulawak
Temulawak memiliki efek tonik dan membantu meningkatkan nafsu makan ibu yang mungkin menurun pasca melahirkan. Selain itu, temulawak juga mendukung fungsi hati dan pencernaan, sehingga tubuh ibu bisa menyerap nutrisi lebih baik.
2. Kunyit
Kunyit mengandung kurkumin yang bersifat antiinflamasi dan membantu mempercepat penyembuhan luka pasca melahirkan, baik secara normal maupun operasi. Selain itu, kunyit juga dipercaya membantu mengurangi bau badan yang meningkat setelah melahirkan.
3. Kencur
Rempah ini memberikan efek hangat dan menyegarkan. Kencur juga dikenal bisa meredakan pegal-pegal dan mengembalikan stamina tubuh.
4. Adas
Adas atau fennel sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meningkatkan produksi ASI. Kandungan anetol dalam adas berfungsi sebagai galaktagog, yaitu zat yang merangsang kelenjar susu.
5. Daun katuk (opsional)
Meskipun tidak selalu digunakan, daun katuk sangat terkenal sebagai pelancar ASI dan bisa menjadi tambahan yang bagus dalam jamu uyup-uyup.
6. Kayu manis dan gula aren
Kayu manis memberikan aroma harum sekaligus membantu memperbaiki sirkulasi darah. Gula aren dipakai sebagai pemanis alami dan memberikan energi tambahan bagi ibu menyusui.
Resep Jamu Uyup-uyup Tradisional
Berikut resep sederhana jamu uyup-uyup yang bisa dibuat sendiri di rumah:
Bahan-bahan:
-
2 ruas temulawak, iris tipis
-
2 ruas kunyit, iris tipis
-
2 ruas kencur, geprek
-
1 sdm biji adas
-
1 batang kayu manis
-
3 sdm gula aren, serut halus
-
800 ml air
Cara membuat:
-
Cuci bersih semua bahan rempah.
-
Masukkan semua bahan ke dalam panci bersama air.
-
Rebus selama 20–30 menit hingga air berkurang dan aroma rempah keluar.
-
Saring dan diamkan hingga hangat.
-
Minum 1 gelas kecil (sekitar 150 ml) dua kali sehari, pagi dan sore.
Jamu ini sebaiknya dikonsumsi secara teratur selama masa menyusui, terutama saat produksi ASI terasa menurun.
Manfaat Jamu Uyup-uyup bagi Ibu Menyusui
Berikut sejumlah manfaat yang bisa diperoleh ibu menyusui dari jamu uyup-uyup:
-
Melancarkan produksi ASI secara alami
-
Membantu pemulihan tubuh setelah persalinan
-
Meredakan pegal dan nyeri ringan
-
Meningkatkan nafsu makan dan energi
-
Membantu relaksasi dan mengurangi stres
Bukan hanya fisik, jamu ini juga memberikan efek psikologis positif karena tradisi minum jamu dapat menjadi momen istirahat sejenak bagi ibu yang sibuk mengurus bayi.
Perlu Diperhatikan
Meskipun berbahan alami, jamu uyup-uyup tetap harus dikonsumsi dengan bijak. Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
-
Konsultasikan dengan bidan raja zeus online atau dokter terlebih dahulu, terutama jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap bahan tertentu.
-
Hindari konsumsi berlebihan karena bisa menyebabkan gangguan pencernaan.
-
Pastikan bahan yang digunakan bersih dan segar agar aman untuk ibu dan bayi.
BACA JUGA: Cara Membuat Jamu Beras Kencur yang Nikmat dan Segar